4 Cara Membuat Blog Berkualitas
Seorang blogger sangat menginginkan agar dapat membuat blog yang berkualitas. Pertanyaan nya sekarang bagaimana cara membuat blog yang hebat dan berkualitas?
Ini ada bebrapa tips untuk mewujudkan nya:
Tips 1: Posting yang Bermanfaat
Saat memilih entri untuk posting blog, coba tanyakan pada diri kita sendiri: apakah posting ini akan bermanfaat bagi orang lain? Semakin besar efek atau manfaat yang akan ditularkan oleh sebuah topik, semakin besar peluang topik tersebut untuk dijadikan entri yang bagus untuk blog.
Saat menuliskannya, usahakan posting tersebut dilengkapi dengan taut-taut terkait sebagai resources bagi pembaca. Tujuannya, agar posting kita tersebut semakin bermanfaat.
Tips 2: Olah Jadi Headline yang Kuat
Ketika sebuah topik yang bagus sudah di tangan, langkah selanjutnya adalah menjadikannya head-line alias kepala berita. Caranya? Raciklah topik tersebut sehingga menjadi sebuah posting yang penting dan pertajam dengan judul yang berisi dan mengundang rasa ingin tahu.
Judul yang tak bermakna seperti “Aduuuh !!!” tentu tak ada apa-apanya dibanding, misalnya, “Lima Jurus Pamungkas Atasi Migren”. Jadi jangan anggap enteng judul.
Mengapa? Karena judul yang menarik (catchy) akan tercokok saat orang memantau posting kita pada Feed/RSS reader-nya. Jika judul sebuah posting tidak jelas, besar kemungkinan, pembaca akan melewatkannya begitu saja. (Ingat, biasanya terdapat puluhan, bahkan ratusan entri dari berbagai blog dalam sebuah RSS reader!)
Tips 3: Sajikan Posting yang Enak Dibaca
Mengingat pembaca tidak punya banyak waktu, maka usahakanlah menampilkan posting yang gampang dibaca (scannable). Misalnya dengan menulis dengan gaya pointer atau memanfaatkan simbol seperti bullet dan lain-lain.
Tips 4: Tulislah dengan Ringkas dan Padat
Usahakanlah menulis posting dengan ringkas, tajam dan sistematis. Jangan bikin paragraf yang terlalu panjang dan bertele-tele, kecuali Anda memang berniat menganiaya pembaca Anda -)
Jika sebuah ide/kalimat bisa disampaikan dalam lima atau tujuh kata misalnya, mengapa harus menyampaikannya dengan 20 kata?
Gitu ja deh tipsnya, artikel ini diadaptasi dari TheGadgetNet, dan semoga bermanfaat.
read more “4 Cara Membuat Blog Berkualitas”
Ini ada bebrapa tips untuk mewujudkan nya:
Tips 1: Posting yang Bermanfaat
Saat memilih entri untuk posting blog, coba tanyakan pada diri kita sendiri: apakah posting ini akan bermanfaat bagi orang lain? Semakin besar efek atau manfaat yang akan ditularkan oleh sebuah topik, semakin besar peluang topik tersebut untuk dijadikan entri yang bagus untuk blog.
Saat menuliskannya, usahakan posting tersebut dilengkapi dengan taut-taut terkait sebagai resources bagi pembaca. Tujuannya, agar posting kita tersebut semakin bermanfaat.
Tips 2: Olah Jadi Headline yang Kuat
Ketika sebuah topik yang bagus sudah di tangan, langkah selanjutnya adalah menjadikannya head-line alias kepala berita. Caranya? Raciklah topik tersebut sehingga menjadi sebuah posting yang penting dan pertajam dengan judul yang berisi dan mengundang rasa ingin tahu.
Judul yang tak bermakna seperti “Aduuuh !!!” tentu tak ada apa-apanya dibanding, misalnya, “Lima Jurus Pamungkas Atasi Migren”. Jadi jangan anggap enteng judul.
Mengapa? Karena judul yang menarik (catchy) akan tercokok saat orang memantau posting kita pada Feed/RSS reader-nya. Jika judul sebuah posting tidak jelas, besar kemungkinan, pembaca akan melewatkannya begitu saja. (Ingat, biasanya terdapat puluhan, bahkan ratusan entri dari berbagai blog dalam sebuah RSS reader!)
Tips 3: Sajikan Posting yang Enak Dibaca
Mengingat pembaca tidak punya banyak waktu, maka usahakanlah menampilkan posting yang gampang dibaca (scannable). Misalnya dengan menulis dengan gaya pointer atau memanfaatkan simbol seperti bullet dan lain-lain.
Tips 4: Tulislah dengan Ringkas dan Padat
Usahakanlah menulis posting dengan ringkas, tajam dan sistematis. Jangan bikin paragraf yang terlalu panjang dan bertele-tele, kecuali Anda memang berniat menganiaya pembaca Anda -)
Jika sebuah ide/kalimat bisa disampaikan dalam lima atau tujuh kata misalnya, mengapa harus menyampaikannya dengan 20 kata?
Gitu ja deh tipsnya, artikel ini diadaptasi dari TheGadgetNet, dan semoga bermanfaat.